SKK Migas – KKKS Sumbagsel Telah Salurkan Bantuan Senilai Rp 6 Miliar
KUALATUNGKAL - Guna membantu pemerintah dalam penanggulangan Covid-19, SKK Migas-Kontraktor KKS Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) juga turut andil memberikan perannya dengan menyalurkan berbagai jenis bantuan.
Bantuan yang disalurkan
berbentuk alat kesehatan maupun sembako baik kepada masyarakat, tenaga
kesehatan maupun rekan wartawan di semua wilayah kerja industri hulu migas. Tercatat,
sejak Maret hingga akhir November
2020, SKK Migas – KKKS Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) telah menyalurkan bantuan
senilai lebih dari Rp 6
miliar.
‘’Kedengarannya
besar, namun kami sangat memahami angka ini sangat kecil bila dibandingkan
dengan sulitnya kondisi yang dihadapi masyarakat saat ini,” ungkap Kepala Perwakilan SKK Migas
Sumbagsel,
Adiyanto Agus Handoyo, pada kegiatan INFRADA Sumsel 2020,Jum’at (27/11)
Namun berapapun jumlah bantuan itu, pihaknya mengharapkan semoga
bantuan yang
diberikan dapat sedikit meringankan beban masyarakat.
Pada pelaksanaan INFRADA Sumsel ke-2 ditahun
2020 ini, SKK Migas bersama KKKS Wilayah Sumbagsel, juga berkesempatan
memberikan apresiasi kepada Panglima
Komando Daerah Militer (Kodam) II/Sriwijaya, Kepala Kepolisian Daerah (Polda)
Sumsel, Kepala BPKH Wilayah II Palembang, Kepala BP DAS Musi Sumsel, Kepala
Kantor Wilayah BPN Provinsi Sumsel, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumsel, Kepala
Dinas ESDM Provinsi Sumsel, Kepala Dinas PMPTSP Provinsi Sumsel, Kepala Dinas
Lingkungan Hidup Provinsi Sumsel dan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumsel.
”Pemberian
penghargaan ini merupakan bentuk ucapan terimakasih dan apresiasi dari SKK
Migas, Kontraktor KKS dan seluruh pelaku hulu migas di Sumbagsel kepada Para
Pemangku Kepentingan di tatanan Provinsi Sumatera Selatan atas dukungan,
bantuan dan kontribusi yang diberikan dalam kelancaran dan keamanan operasi
industri hulu migas yang sekaligus merupakan obyek vital nasional, melalui
upaya dan dukungan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing
institusi, sehingga dapat mendukung suasana yang kondusif bagi iklim
investasi, khususnya di sektor hulu
minyak dan gas bumi” tutup Adiyanto. (asm/sumber Humas
SKK Migas Sumbagsel)
Posting Komentar